Jumat, 15 Mei 2015

 
- 24 Februari 2011 –

Aku melihat episode 5, yang mana memiliki sedikit perbedaan dari episode sebelumnya. Pertama- tama, ini menampilkan Happy dengan tongkat karatan miliknya. Kedua, Episode ini entah kenapa begitu menganggu (baca : Disturbing). Lagu yang di mainkan, dan judul episode ini muncul dengan nama “Monkey Bar Mishap!”.

Ini di awali dengan Happy Appy yang mengendarai Van miliknya menuju taman bermain ketika dia melihat seorang anak kecil menangis di dekat beberapa “Monkey Bar” (Sejenis benda di taman bermain yang biasanya kita mainkan dengan cara bergelantungan dari sisi yang satu ke sisi lainnya, entahlah itu namanya apa ), Happy mengetahui bahwa anak kecil itu terjatuh dari monkey bar itu, membuat luka terbuka di jari kelingkingnya. Happy Appy berkata, “Apa yang di butuhkan Jake untuk mengobati lukanya, anak- anak?” Dia memberikan senyuman iblis nya itu selama beberapa menit, cukup untuk membaca se halaman buku. Seperti pada episode “Nate Needs Help”, Mata biru tak berjiwa miliknya itu menatap seluruh mata yang melihatnya seperti “Big Brother” (Bagi yang tau tentang The All Seeing One Eye pasti paham kata kata ini). Lalu dia berkata, “Benar sekali!” lalu Happy membalutkan perban pada luka Jake. Setelah memberikan pelukan pada Jake, Happy pergi menggunakan van nya. Lalu lompat memasuki episode 6.

Di episode ini, berjudulkan “Never Run With Knives”, Seorang anak kecil tengah berlari dengan pisau menghadap ke atas. Pisau tersebut jelas hanyalah pisau mainan, terlihat dari ujungnya yang nampak lentur. Anak kecil itu mendapatkan luka “sayatan”, Lalu menahan tangannya pada lukanya lalu menangis. Ketika darah mulai muncul di tangannya, Happy memarkirkan Van miliknya, memberikan senyuman normal, lalu berkata, “Hey anak-anak, dia seharusnya tidak membawa sepucuk pisau dengan menghadap ke atas ketika berlari!” Bagaimanapun, dia mengobati luka tersebut dengan membalutnya menggunakan perban. Anak itu memeluk Happy, dan berkata, “Ingatlah anak- anak, jangan berlari dengan pisau menghadap ke atas, atau gunting tanpa alasan. Selalu berjalan dengan pisau dan gunting menghadap kebawah!” (what the f*ck?! Ngajarin anak- anak bawa pisau sama gunting di jalanan ) Happy membawa anak itu menuju van miliknya, berkendara, lalu selesai. Akan tetapi, setelah Credit Roll (Tulisan berjalan keatas yang biasa kita temui setelah film selesai), Episode ini memiliki pergantian tema yang begitu mengganggu (baca : Disturbing) ketika Happy kembali menuju Van miliknya, anak itu menghilang, dan dia berkata, “Hei anak- anak! Jika kau menemui ku dan van ku, berbicaralah padaku, dan aku akan membawamu pergi ha-ha!”

Episode 7 dimulai dari Happy berada di taman bermain, tetapi dia tidak bermain dengan mereka, maupun menolong mereka. Dia hanya menatap mereka, dengan senyuman yang mengganggu. Sekelompok anak- anak tengah bermain lompat tali, ketika Happy berjalan menuju mereka. Dia dengan tenang memberitahu anak- anak tersebut sesuatu, tapi aku bisa mendengar sedikit apa yang dia katakan. Dari apa yang ku dengar, hanya ada beberapa seperti, “Halo…Happy…Aku…bagaimana….ku…kumohon?” aku dapat melihat kemana arah cerita ini akan berjalan, setelah anak- anak itu berjalan dengan Happy menuju semak- semak di taman bermain. Jeritan seperti orang tersiksa ku dengar hampir semenit atau setengah menit, hingga Happy mulai menyeret tiga mayat berdarah- darah menuju van miliknya.

Aku tidak bisa mepercayai apa yang ku lihat!

Untuk sisa dari episode ini, dia melakukan senyuman itu lagi! Itu seperti dia dapat memanjat keluar dari TV mu, menangkapmu, lalu membunuhmu perlahan dan menyakitkan menggunakan pisau berkarat, tapi dia tidak melakukannya.

Aku berpidah pada episode 8 dan 9. Kali ini, Episode ini sangat Kejam dan Buruk. Episode 8 menampilakn Happy yang membawa seorang anak masuk kedalam Van miliknya. Selama setengah Episode, Suara daging yang terpotong dapat terdengar, dan teriakan yang begitu keras, yang berganti menjadi sebuah kekehan. Selama adegan ini berlangsung, cipratan darah mulai muncul pada jendela. Yang akhirnya Happy muncul dari dalam Van. Dan melakukan senyuman kematian itu hingga selesai acara. Seperti Episode 8, Episode 9 Lebih berdarah dan kejam.

Ini diawali dari Happy appy yang berjalan mengitari taman bermain ketika dua anak kecil bertanya padanya apa itu siklus kehidupan jadi mereka dapat menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Dia mulai memberitahu kedua anak tersebut siklus kehidupan pada katak dan tumbuhan. Anak- anak itu berkata, “Terima kasih, Happy! Dapatkah kau bermain dengan kami sebentar?”Happy setuju, dan mereka mulai bermain di taman bermain. Ketika ini terjadi, kepulan asap mulai membumbung tinggi di belakang Happy dan anak- anak itu. Mereka mulai batuk yang disebabkan betapa tebalnya asap tersebut, jadi mereka membalikkan badannya untuk mencari tau apa yang menyebabkan asap ini.

Dua buah menara tengah terbakar. Beberapa orang berjatuhan dari jendela untuk melarikan diri dari kebaran api. Banyak sekali teriakan, reruntuhan yang berjatuhan, dan sebuah pesawat yang ringsek di salah satu menara. Hanya ekornya saja dari pesawat tersebut yang terlihat, yang mana sudah hampir jatuh. Aku dapat mendengar sesuatu seperti melolong di bagian ini, dan ku pikir itu adalah mesin pesawat yang masih menyala. Tujuh detik kemudian, ekor dari pesawat tersebut akhirnya patah, dengan sebagian besar dari ekor pesawat tersebut jatuh dan membunuh orang- orang. Pada adegan ini, mobil pemadam kebakaran dapat terdengar sedang mencoba untuk memadamkan api, tetapi ini hanya mengecilkan apinya. Sirene ambulance juga terdengar, membawa tubuh orang- orang yang melompat dari menara. Ini menampilan seseorang yang aneh yang terbakar jatuh dari salah satu menara dengan berteriak.

Happy dan anak- anak itu kini terlihat lagi, tapi kali ini, mereka tergidik kaku karena ketakutan. Asapnya masih bertambah tebal dan tebal. Perlahan menutupi pepohonan dan alat- alat di taman bermain. Reruntuhan dari menara berjatuhan di sekitar Happy dan anak- anak itu, dan seseorang berlari menuju mereka dan memberitahukan pada mereka untuk berlari dari menara sebelum ambruk. Ketika anak yang lebih tua dengan cemas berkata, “Happy Appy, kenapa Menaranya terbakar?” Adegan segera berganti pada lantai atas didekat pesawat yang ringsek itu, menimpa anak yang lebih tua itu dengan reruntuhan yang sangat besar, menangis meminta tolong.

Beberapa anak yang lain mencoba membantunya dengan mecoba mengangkat reruntuhan itu dari tubuhnya. Anak itu menjerit keras sekali, suara nya mematahkan hatiku. Banyak sekali tubuh dan darah dimana- mana, dan rasa sakit dan rasa takut yang nampak dari raut wajah anak itu begitu nyata, aku menangis melihatnya. Keika adegan itu mengambil gambar anak yang tertimpa reruntuhan itu, anak yang lebih muda bertanya pada Happy, “Happy Appy, Kenapa orang- orang berlari dan berjatuhan dari menara?”Happy Appy menatap pada kamera, tersenyum dengan senyuman kematiannya, dan dengan dingin mengatakan tiga kata. Tiga kata itu akan menghantuiku selama penelitian ku ini.

“That’s Natural, Children (Itu wajar, anak- anak.)”

Dia membawa dua anak menyingkir dari menara itu, meninggalkan anak yang terjepit breruntuhan itu berteriak meminta bantuan. Ketika Credit Roll, Audio pada adegan ini tetap berjalan, dan pada akhirnya, sebelum Video terpotong, sesuatu jatuh, membuat suara yang begitu keras yang dapat membuat takut siapa saja yang menontonnya.

Aku segera berdiri dari kursiku. Apakah Happy adalah pembawa kematian dalam bentuk apel? Atau dia adalah Master Prediksi? Jika episode ini memprediksikan tentang 9/11, aku harus melihat episode 10 dan 11 jika ada sesuatu yang lain yang di ramalkan! Oh, dan, apa kau ingin tau apa yang terjadi ketika seseorang menelpon nomor ‘bantuan terhadap tsunami di jepang” ? Besok, aku akan melakukannya.

~ To be Continued ~

9 komentar:

Elaine mengatakan...

Keren !! I want it again !! Eh di youtube ada kan ? Kalo ada aku mau nonton ah.. :v

Unknown mengatakan...

*Uhuk*

Makasih udah comment :3 / , BTW Hampir semua episode Happy Appy udah pada didelete entah mengapa, Walaupun sudah didelete, Namun ingatan itu tidak akan pernah hilang :v .

Elaine mengatakan...

Sama-sama mimin :3

Yah.. Pantes di youtube udh ga nemu :'
BTW itu dulu bener-bener ada di tv ? What about "The Tree Friends" ? Itu jg bener-bener ada di tv ?

Min, boleh nanya ga ? Kok BBM channel Creepypasta Anime udh ga aktif ?

Unknown mengatakan...

Happy tree friends*

Elaine mengatakan...

Ops, iya maksud aku Happy Tree Friends #OtakLagiError :'v

Unknown mengatakan...

Wah, Masalah Channel diurus sama Admin yang satunya lagi, Ane juga kurang tau dah kalo Channelnya aktif apa ngga *BBM-nya ga support Channel :v /

Elaine mengatakan...

Ngeh..? Oke deh kakak -,-

Unknown mengatakan...

BTW, Jujur, Ane ngga tau tombol Reply-nya dimana kalo di Komputer (-_-")

Elaine mengatakan...

Kayaknya sih emang ga ada :v

Copyright © 2012 Creepypasta Anime Indonesia | Another Theme | Designed by Johanes DJ